Perbedaan Aerobik dan Anaerobik
Latihan aerobik adalah jenis pengondisian kardiovaskular atau
"kardio". Selama pengkondisian kardiovaskular, pernapasan dan detak
jantung Anda akan meningkat untuk jangka waktu yang berkelanjutan. Contoh dari
latihan aerobik adalah berenang lap, lari, atau bersepeda. Telusuri
Sedangkan latihan anaerobik adalah latihan yang melibatkan
ledakan energi yang cepat dan dilakukan dengan tenaga maksimal dalam waktu
singkat. Contohnya seperti melompat, lari cepat, atau angkat beban beratJelajahi
Perbedaan aerobik dan anaerobik dapat kita rasakan pada pernapasan
dan kondisi jantung. Respirasi dan detak jantung Anda akan berbeda dalam
aktivitas aerobik dan aktivitas anaerobik. Oksigen adalah sumber energi utama
Anda selama latihan aerobik.Kunjungi
Selama
latihan aerobik, Anda bernapas lebih cepat dan lebih dalam daripada saat detak
jantung Anda sedang istirahat. Anda memaksimalkan jumlah oksigen dalam darah.
Denyut jantung Anda naik, aliran darah ke otot juga akan meningkat dan kembali
ke paru-paru
Sedangkan selama latihan anaerobik, tubuh Anda membutuhkan energi
segera. Tubuh Anda bergantung pada sumber energi yang disimpan, bukan oksigen,
untuk mengisi bahan bakar itu sendiri. Proses ini termasuk memecah glukosa.
Perbedaan
aerobik dan anaerobik yang berikutnya juga tampak ketika Anda menetapkan tujuan
latihan Anda. Jika Anda baru dalam olahraga, Anda mungkin ingin memulai dengan
latihan aerobik untuk membangun daya tahan.
Jika Anda sudah lama berolahraga atau mencoba menurunkan berat badan dengan cepat, tambahkan latihan anaerobik ke dalam rutinitas Anda. Sprint atau latihan interval intensitas tinggi (HIIT) dapat membantu Anda mencapai tujuan tersebut.
Komentar
Posting Komentar